Feed

Sekelompok ahli media sosial yang disewa untuk menyelamatkan usaha keluarga tua justru terdampar di sebuah pulau kecil di tengah danau, tempat kabarnya dihuni oleh seorang penyihir Swedia kuno. Awalnya tugas mereka tampak sederhana: mengangkat citra dan mendigitalisasi warisan keluarga, namun suasana terpencil dan legenda setempat mulai meresap ke dalam realitas mereka. Pulau yang sempit itu berubah dari latar foto estetik menjadi ruang penuh ketegangan saat komunikasi dan rencana mereka mulai terganggu.

Keterasingan memaksa para anggota tim untuk menghadapi ketakutan pribadi, keretakan dalam hubungan, dan rahasia keluarga yang selama ini tersembunyi. Di tengah konflik batin dan konflik antarpribadi, kehadiran sesuatu yang lebih tua dari teknologi muncul sebagai ancaman yang nyata dan tak terduga. Ketika logika modern bertabrakan dengan takhayul, batas antara manipulasi media dan manipulasi kegelapan menjadi samar.

Feed (2022) menenun ketegangan psikologis dengan nuansa horor rakyat, menyodorkan kritik halus terhadap obsesi zaman sekarang pada citra online dan kegagalan untuk memahami warisan budaya. Film ini mengajak penonton mempertanyakan apa yang lebih berbahaya: konten yang kita buat untuk dilihat dunia atau kekuatan lama yang menunggu di balik permukaan tenang sebuah danau.